TikTok Shop: Pukulan Maut untuk Model Bisnis MLM?


laptop dengan layar menampilkan halaman tiktok
Era Baru Pemasaran Digital

TikTok Shop telah mengubah lanskap pemasaran digital secara drastis. Ia membuka peluang baru bagi para kreator konten untuk menghasilkan uang dengan cepat.

Platform ini memungkinkan siapa saja dengan keterampilan penjualan untuk menjadi duta produk tanpa perlu ikatan formal dengan merek.

Hasilnya, merek-merek besar yang sebelumnya mengandalkan penjualan langsung melalui skema MLM (Multi-Level Marketing) kini menghadapi tantangan berat.


Bagikan kisah sukses bisnis Anda,
produk, event, atau profil
perusahaan Anda
di MY INCOME.ID


Keruntuhan Raksasa MLM

Perusahaan MLM seperti Rodan+Fields, Arbonne, dan Beautycounter pernah merajai industri dengan jaringan distributor yang luas. Namun, perubahan perilaku konsumen dan daya tarik TikTok Shop membuat model ini meredup.

Bahkan, perusahaan seperti Beautycounter harus menghadapi restrukturisasi besar-besaran karena penurunan distributor aktif dan kesulitan keuangan.

Mengapa MLM tergeser?

TikTok Shop dan platform seperti Amazon menawarkan model komisi yang lebih mudah diakses. Kreator tidak perlu membeli produk terlebih dahulu atau melakukan penjualan langsung kepada kenalan, seperti yang biasa dilakukan dalam skema MLM tradisional.

Kekuatan Baru: Kreator Digital

Di dunia digital, kepercayaan adalah segalanya. Jika dulu MLM sukses berkat hubungan personal antar penjual dan pelanggan, kini kreator digital memanfaatkan keintiman virtual untuk menciptakan kepercayaan.

Lewat video yang menampilkan rutinitas harian hingga ulasan produk, mereka membangun hubungan emosional yang sulit ditandingi.

Menariknya, micro-influencer dengan pengikut kurang dari 50.000 justru memiliki tingkat keterlibatan (engagement) yang lebih tinggi dibandingkan selebritas media sosial. Inilah yang membuat mereka menjadi ancaman nyata bagi jaringan MLM.

Kompetisi yang Semakin Ketat

Dengan TikTok Shop, bahkan kreator kecil bisa mencetak keuntungan besar. Mereka hanya membutuhkan 5.000 pengikut untuk memenuhi syarat komisi. Ini mendorong banyak kreator untuk menciptakan konten berkualitas tinggi demi meraih lebih banyak penjualan dan visibilitas.

Beberapa merek besar seperti Too Faced telah menyesuaikan diri dengan fenomena ini dengan mempekerjakan tim khusus untuk mengelola kehadiran mereka di TikTok Shop. Mereka memahami bahwa kreator independen bisa menghasilkan konten yang lebih efektif daripada kampanye pemasaran resmi.

Era Baru, Model Baru

TikTok Shop bukan sekadar platform belanja. Ia adalah kekuatan yang mengubah peta bisnis MLM dan penjualan langsung.

Bagi perusahaan MLM yang terlambat beradaptasi, masa depan tampak suram. Sebaliknya, bagi kreator konten yang gesit dan inovatif, dunia penjualan digital menawarkan potensi tak terbatas.

Siapa yang akan bertahan di era baru ini? Hanya mereka yang mampu memanfaatkan teknologi dan membangun kepercayaan digital dengan cara yang kreatif. [SDJ; Sumber: businessoffashion.com]


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *